Untuk kali pertama dalam empat tahun terakhir, AC Milan memuncaki klasemen Seri A. Rossoneri pun kini optimistis membicarakan scudetto yang sudah sekian musim tak didapat.
Adalah kemenangan atas Napoli yang mengantar Milan menjadi pemuncak klasemen selepas pekan ke-10 yang dilangsungkan sepanjang akhir minggu ini. Dibarengi hasil imbang Udinese, Rossoneri yang punya total poin 22 unggul satu angka atas Zebrette.
Keberhasilan duduk di puncak klasemen ini merupakan yang pertama bagi Milan sejak 16 Mei 2004 atau saat mereka merengkuh scudetto terakhirnya. Sukses yang mungkin tak ada banyak orang yang memprediksi bakal secepat ini lantaran dua bulan lalu mereka masih berkutat di papan bawah menyusul dua kekalahan beruntun atas Bologna dan Genoa di laga perdana.
"Akui saja, sedikit orang yang berpikir setelah dua pertandingan pertama kami akan berada di puncak klasemen secepat ini," ungkap Carlo Ancelotti seperti diberitakan Channel4.
Kubu Milan memang sempat dibuat gonjang-ganjing dengan dua kekalahan tersebut. Petinggi Diavolo Rosso bahkan sempat memanggil Carletto untuk dimintai keterangan soal terpuruknya performa Paolo Maldini cs.
Kondisi tersebut untungnya tak bertahan lama karena Milan kemudian meraih tujuh kemenangan dari delapan laga, termasuk menundukkan Inter Milan 1-0.
"Secara khusus kami tidak sedang bertarung dengan Inter. Kami berlomba dengan diri sendiri dan terus berusaha untuk mendapatkan tempo, determinasi dan pergerakan. Kami sempat mengalami masalah dan perlahan mampu melaluinya," sambung Ancelotti.
Ke depannya pelatih 49 tahun itu mengaku sangat optimis. Stok pemain lini depan yang berlimpah, ditambah akan datangnya David Beckham, membuat dia prospek Milan merengkuh scudetto akan sangat besar.
"Tahun ini kami memiliki lebih banyak striker dibanding tahun lalu, ketika kami tak diperkuat Ronaldo, Pato dan Inzaghi karena cedera. Ada lebih banyak lagi opsi sekarang yang membuat kami memiliki potensi ke depan," pungkas Carletto optimis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar